Pages

Rabu, 13 Mei 2015

PSK online

Terbongkarnya kasus protitusi online yang melibatkan artis dan model top nasional dengan tarif mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah membuat sejumlah PSK di Surabaya malas memakai jasa germo. 


Mereka lebih memilih cara menjajakan diri tanpa menggunaan orang ketiga atau mucikari. Seperti diungkapkan Sinta,22, yang mengaku asal Malang. Dia  mengaku memilih berjalan sendiri untuk menjual tubuh sintalnya. Karena dengan cara seperti itu bisa mendapatkan untung lebih dan tidak perlu dibagi dengan pihak lain. “Kalau pakai germo kita mendapatkan sedikit, mending jalan sendiri,” katanya, Rabu (13/5).
Melakukan protitusi sendiri ini, diakui Sinta memang sangat kesulitan untuk mendapatkan pelanggan atau laki-laki pencari kepuasan seksual. Namun bagi gadis masih berstatus mahasiswa ini menjual tubuhnya dengan cara sendiri tanpa pelantara lebih aman.
Agar bisa mendapatkan laki pencari kepuasan seksual itu, Sinta menceritakan kalau dirinya hanya mengandalkan dari orang yang sudah dikenal dekat. “Orang dekat yang saya tawari, mungkin dari sini bisa mendapatkan laki-laki lain,”  terangnya.
Ketika ditanya mengenai tarif Sinta mengatakan. “Soal tarif tergantung kemauan, saya minta Rp2 juta untuk 3 kali main,”

Sumber :poskotanews/com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar